Selasa, 27 September 2011

7 Keunikan Dairi

Kabupaten Dairi secara geografis terletak diantara 98 0 00'-98 0 30'3T dan 2 0 -3 0 00' LU. Kabupaten Dairi secara administratif terdiri dari 13 kecamatandengan 124 desa dan 7 kelurahan. Luas wilayah Kabupaten Dairi adalah 1.927,8 Km 2 , dengan jumlah penduduk 272.388 jiwa. (lihat sumber...)

Dairi merupakan sebuah kabupaten di provinsi Sumatera Utara dengan ibukota Sidikalang.  Jika kita mendengar kata Dairi, maka akan langsung terbayang keunikan-keunikan yang ada disana. Adapun 7 keunikan/ciri khas dari kabupaten Dairi versi FKOMPD adalah  sebagai berikut : 
1. Kopi
Bagi orang yang mendengar kata Sidikalang, maka hal pertama yang paling teringat adalah “KOPI”. Sidikalang dikenal dengan kota kopi yang memiliki rasa dan aromanya yang khas.
Mata pencaharian penduduk di kota Sidikalang pada umumnya adalah petani, dan pedagang. Penghasilan daerah ini umumnya adalah kopi. Kopi sidikalang sangat terkenal akan cita rasanya, bukan hanya di dalam negeri saja tetapi juga diluar negeri. Kopi sidikalang mampu bersaing dengan kopi brazil, yaitu salah satu kopi terbaik di dunia.
Selain kopi, Sidikalang atau Dairi juga dikenal dengan hasil pertanian lain seperti jagung, gambir dan sayur-sayuran. 



2. Suhunya yang dingin
Ya, mungkin kita semua setuju bahwa setiap rumah di kabupaten Dairi pasti punya selimut untuk tidur pada malam hari dan setiap orang pasti punya yang namanya jacket (baju panas) yang menunjukkan bahwa sidikalang itu memang betul2 dingin dan sejuk. Itu dikarenakan kab. Dairi terletak pada daerah dataran tinggi. Kalau teman-teman yang belum pernah ke sidikalang bisa sekali-sekali mencobanya dengan berkunjung kesana sekaligus untuk berwisata yang tidak kalah menarik dengan tempat lain.

3. Taman Wisata Iman (TWI) 
Kabupaten Dairi telah menciptakan sebuah prestasi yang cukup besar atas keberhasilan mengembangkan perbedaan dan keragaman keyakinan atau kepercayaan menjadi sebuah potensi dalam bidang pariwisata. Dengan keberadaan Taman Wisata Iman yang terletak di Kecamatan Sitinjo terbukti bahwa Kabupaten Dairi yang terdiri dari berbagai agama dan kepercayaan dapat hidup secara rukun dan berdampingan.
Oleh Pemerintah Daerah Kabupaten Dairi , keberadaan Taman Wisata Iman dilihat sebagai aset daerah yang sangat berharga untuk kemajuan Dairi ke depan di bidang Kepariwisataan secara khusus wisata religius. Bupati Dairi yang pada saat itu dijabat oleh Dr. Master Parulian Tumanggor tepatnya diawal tahun 2001 telah merancang sebuah lokasi yang didalamnya terdapat fasilitas ibadah dan wisata rohani untuk kelima agama yang terdapat di Indonesia (lihat sumber...). 
Selain TWI, masih banyak objek wisata yang dapat kita kunjungi di kab. Dairi antara lain Tao Silalahi, Danau Sicikecike dan masih banyak lagi (pariwisata Dairi)
 
4. Keberagaman Budaya 
Di kab. Dairi, ada beberapa suku yang tinggal selain daripada Pakpak Dairi sebagai suku aslinya. Suku-suku tersebut juga adalah sub bagian dari BATAK yaitu Toba, Karo dan Simalungun, kemudian suku jawa dan beberapa suku lain yang dalam kehidupan sehari-hari dapat hidup rukun dan berdampingan serta bekerja bersama-sama untuk memajukan kabupaten Dairi.
 
5. Tuak 
Tidak sah rasanya jika kita tidak memasukkan Tuak dalam golongan ciri khas Sidikalang walaupun tuak merupakan minuman tradisional yang umum di bangsa batak. Bagaimana tidak, saking populernya susu batak ini di Sidikalang, ada satu desa yang diberi nama “PUSAT” atau artinya pusat Tuak. Bagi Anda yang suka minum tuak, haruslah mencobanya ketika sedang berada di Sidikalang.
 




6. Onan Hari Sabtu 
  Hari Sabtu adalah hari yang dinanti-nantikan oleh banyak masyarakat di Dairi. Bukan hanya bagi anak muda yang ingin cepat-cepat bermalam mingguan, tetapi pada siang harinya ada onan di pasar induk Sidikalang. Disini, tidak hanya masyarakat yang tinggal di Sidikalang saja yang datang, akan tetapi dari berbagai daerah di kab. Dairi baik itu untuk berbelanja ataupun berdagang. Pasar induk ini hanya ramai pada hari Rabu dan Sabtu saja. Satu lagi yang paling ditunggu-tunggu dari Onan dihari Sabtu adalah menu makanan setiap rumah pastinya lezat-lezat.

7. Logatnya yang khas
Sidikalang memiliki logat yang unik yang dapat menunjukkan bahwa itu merupakan ciri khas sidikalang berikutnya. Berbeda dengan daerah-daerah lain, logat Sidikalang memiliki logat yang keras atau kebatakan dan penggunaan sebagian kata-kata yang berbeda (bahasa Indonesia yang dibatakkan dan sebaliknya). Adapun beberapa kata menjadi kekhasan dari Sidikalang yang digunakan dalam kehidupan sehari-hari adalah seperti penggunaan kata Nyana (sana), Nyakku (punyaku), Mapain (ngapain) tahe, attong dan penggunaan kata- kata lain.

Pastinya anda memiliki penilaian sendiri akan keunikan yang ada di Dairi. Berdasarkan keunikan-keunikan diatas, kita patut berbangga menjadi putra-putri Dairi yang memiliki banyak keunikan-keunikan yang mungkin saja menjadi kelebihan diantara daerah-daerah lain dan sudah menjadi kewajiban kita untuk melestarikan baik itu lingkungan hidup agar tetap terjaga, kebudayaan, pemerintahan yang bersih dan bersama-sama membangun Dairi menjadi satu kabupaten yang maju.

Terimah kasih atas kunjungan Anda.. 
Njuahjuah..Horas...Mejuahjuah...
By : FKOMPD

Tidak ada komentar:

Posting Komentar